Skip to main content

Sains Data Perikanan


IPBx
Enrollment in this course is by invitation only

About This Course

DESKRIPSI MATA KULIAH

Mata kuliah ini membahas pemanfaatan data sains untuk pengelolaan perikanan tangkap dengan pendekatan ekosistem.  Pemahaman dan pengetahuan sains data diterapkan sebagai pendekatan baru dalam pengelolaan perikanan perikanan tangkap dilakukan berdasarkan konsep dan teori Big Data base berbasis cloud dan IOT 4.0. Analisis dan evaluasi data perikanan dilakukan melalui penilaian status perikanan dan pemodelan pengelolaan perikanan dari aspek biologi dan ekologi.

CAPAIAN PEMBELAJARAN

Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa mampu memahami istilah sains data kaitannya dengan  pengelolaan perikanan tangkap, mampu mengaplikasikan ’big data base’ perikanan dan kelautan sebagai pendukung pengelolaan perikanan tangkap, mampu menerapkan beberapa alat analisis untuk pengolahan data perikanan dan kelautan  untuk contoh perikanan di Indonesia serta mampu  mengaplikasikan  model perencanaan dan pengelolaan perikanan tangkap dengan menanfaatkan big data dan IOT dengan metode data sains, dengan inferensi data, aplikasi algoritmik, untuk masukan proses Harvest Strategi Perikanan. Mata Kuliah ini sangat berguna ketika Anda bekerja di bidang sains data baik di perusahaan swasta, pemerintahan maupun NGO bidang perikanan.


Requirements

Pemahaman dasar tentang istilah-istilah sains data dan statistika sangat menunjang dalam perkuliahan ini.


Course Staff

Dr.rernat. Ir. Budy Wiryawan, MSc #1

linktr.ee/budywi

P. Ika Wahyuningrum, SPi, MSi #2

linktr.ee/pikaw


Referensi:

  1. Irfan Yulianto dan Ulfah Mardhiah. 2020. Analisis data perikanan dengan R studio: Standarisasi Catch per Unit Effort. WCS Indonesia.
  2. Irfan Yulianto, Mohamad Natsir, dan Siska Agustina. 2019. Analisis data perikanan dengan perangkat R studio. WCS Indonesia.
  3. Hastie, T,J. 2017. Generalized additive models. In Statistical models in S (pp 249-307), Routledge.
  4. Gabriella Bianchi & R.Skjodal. 2008. Ecosystem Approach to Fisheries. Food and Agriculture Organization of the United Nations
  5. Kementerian Kelautan dan Perikanan. 2019. Framework for harvest strategies for deepwater snappers and associated demersal fish species in the Indonesia Exclusive Economic Zone.  Directorate of Fishery Resources Management, Directorate-General of Capture Fisheries
  6. FAO. 2012. Technical Guideline for Responsible Fisheries. Supp. 4/  FAO, Rome.
  7. Luis Diaz. 2019. Big Data: The future of Sustainable Fisheries. Soapbox. www.sea-technology.com
  8. FAO. 2018 Impacts of climate change on fisheries and aquaculture Synthesis of current knowledge, adaptation and mitigation options, FAO Tech Paper 627. FAO Rome.
  9. Tambahan : Journal-Journal Open Access terkini